Si bodoh ini, barangkali si lebih dari bodoh ini,
Tak jera-jera rupanya mengadu peruntungan walau buntu tepat dipandang mata, tak sudah-sudah memupuk omong kosong juga harapan sia-sia, tak bosan-bosan menjadi dungu dalam urusan jatuh cinta.
I’ve stopped writing here, but thank you for reading.
Si bodoh ini, barangkali si lebih dari bodoh ini,
Tak jera-jera rupanya mengadu peruntungan walau buntu tepat dipandang mata, tak sudah-sudah memupuk omong kosong juga harapan sia-sia, tak bosan-bosan menjadi dungu dalam urusan jatuh cinta.
Komentar
Posting Komentar